Pembentukan ataupun pengembangan sebuah sistem yang akan diimplementasikan dalam sebuah organisasi maupun sub organisasi memerlukan sebuah arahan yang optimal. Diperlukan sebuah analisis yang komprehensif agar nantinya saat implementasi dari sistem informasi yang dirancang dapat benar-benar dirasakan manfaatnya secara optimal. Tentu saja dalam merancang sebuah sistem informasi maupun pengembangannya harus betul – betul memperhatikan seluruh aspek yang terkait terhadap suatu proses bisnis yang akan dikelola sistem informasinya, mengasesmen kekurangan dan kelebihan, dan meminimalisir resiko yang akan terjadi.
Pelatihan Analisis dan Perancangan Sistem Informasi berlangsung selama 3 hari dengan diikuti oleh 4 orang peserta yang berasal dari Bank Indonesia, LPSE Provinsi Babel dan 2 orang dari Diskominfo Provinsi Babel.
