Chief Information Officer memegang peranan penting dalam pengelolaan TIK. CIO menjadi jembatan antara pemerintah dengan pihak swasta maupun publik. Seorang CIO harus mampu berkomunikasi dengan keduanya baik kepada Pemerintah yang diwakilinya maupun kepada pubik. Di sisi lain, seorang CIO juga harus siap menghadapi perubahan yang cepat (teknologi, regulasi, kebijakan, dan politik) sambil tetap berfokus pada ruang lingkup pekerjaan. Tanggung jawab yang demikian membutuhkan seorang yang cakap dan berkapasitas untuk memegang peranan sebagai Chief Information Officer.
Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistika Propinsi Riau melakukan peningkatan kapasitas jajarannya dengan mengirimkan personelnya untuk mengikuti pelatihan Government Chief Information Officer di Pilar Teknotama. Empat dari sepuluh orang yang dikirimkan Diskominfo Propinsi Riau didaulat untuk memperdalam Government Chief Information Officer. Diharapkan setelah pelatihan yang diikuti, para peserta mampu berperan sebagai CIO di jajarannya dengan lebih optimal. Pilar Teknotama pun mengakomodasi harapan dari Diskominfo Riau dengan menghadirkan instruktur yang kompeten dan berpenglaman sehingga jalannya pelatihan berlangsung sangat iteraktif dan implementatif.