Pada dasarnya usia bukanlah angka batasan penghalang bagi seseorang untuk tetap berkarya dan berdaya guna. Pembatasan usia pada instansi atau organisasi bisnis yang disebut sebagai masa purna bakti, merupakan pembatasan usia aktif dalam internal organisasi tapi bukan merupakan pembatasan untuk beraktifitas produktif. Jadi bagi sebagian orang masa purna bakti bisa diartikan sebagai akhir dari sebuah karir. Akan tetapi bagi sebagian yang lain yang berwawasan lebih moderat, purna bakti mereka artikan sebagai awal dari proses kegiatan produktif mandiri dengan tidak bergantung pada instansi atau organisasi yang dinaungi sebelumnya.
Namun tidak semua orang yang sudah memasuki masa purna bakti, mampu untuk mengelola dengan baik sumber daya yang sudah dimilikinya dan mentransformasikannya menjadi sebuah aset permulaan dari sebuah organisasi bisnis yang produktif dan memberi nilai tambah. Hal ini dikarenakan rutinas keseharian orang tersebut semasa aktif sebagai karyawan atau pegawai, tidak memungkinkan bagi dirinya untuk membuka wawasan dan belajar banyak tentang usaha – usaha produktif mandiri atau berwiraswasta di sela – sela rutinitas pekerjaannya.
Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta menyikapi permasalahan – permasalahan tersebut dengan menyelenggarakan Pelatihan Pembekalan bagi karyawan yang akan memasuki masa purna bakti. Pelatihan pembekalan ini diikuti oleh karyawan yang bersangkutan dengan didampingi oleh suami/istri masing – masing. Bekerjasama sama dengan Pilar Teknotama sebagai pihak penyelenggara teknis, pelatihan dilaksanakan di kawasan wisata kaliurang selama 2 hari dari tanggal 10 sampai 11 Februari 2018 dengan diikuti pasangan suami istri 42 orang dengan tema “Tetap Mandiri dan Produktif di Masa Purna Bakti”.
Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh Kabid PSDM Universitas Ahmad Dahlan, dilanjutkan dengan materi di kelas oleh nara sumber dari Pilar Teknotama, Dr. Singgih Santosa, MM. Secara garis besar disampaikan berturut – turut mengenai Membuka Mindset Karyawan, Pengelolaan Keuangan dan Memulai Usaha Mandiri. Hadir sebagai nara sumber berikutnya dari pihak psikolog Universitas Ahmad Dahlan yang memberikan Motivasi Persiapan Pensiun
Pada hari kedua diadakan kunjungan lapangan ke Salsabila Farm yang merupakan kebun buah naga di kawasan kaliurang, dilanjutkan menuju Khanza Snack yang merupaka bentuk usaha rumahan produsen makanan kecil. Hasil yang diharapkan dari rangkaian kegiatan Pelatihan Pembekalan karyawan Purna Bakti ini adalah para peserta mampu termotivasi untuk tetap melakukan usaha – usaha produktif mandiri setelah tidak aktif lagi dalam rutinitas kegiatan kampus. Pihak PSDM Universitas Ahmad Dahlan menyampaikan pernyataan kepuasan dan rasa terima kasih kepada PT. Pilar Teknotama yang telah memfasilitasi kegiatan Pembekalan Purna Bakti ini dengan sangat memadai.
