Pada penyelenggaraan kegiatan yang sudah direncanakan dengan baik, seringkali terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang terjadi di luar rencana. Hal tersebut bisa dikarenakan timbul dari faktor eksternal maupun internal ataupun dari unsur manusianya sendiri. Perbedaan pendapat antara satu orang dengan orang yang lain dan perbedaan persepsi terkadang juga memicu terjadinya hal-hal yang di luar rencana. Oleh sebab itu Pilar Teknotama selalu merencanakan segala sisi dengan matang, semua pelatihan dan kegiatan yang akan diselenggarakan. Itu semua dilakukan dalam rangka membuat para peserta dapat mengikuti pelatihan dengan nyaman dan terakomodir dengan baik, sehingga didapatkan hasil yang maksimal dari pelatihan yang diikutinya.
Pelatihan Penyusunan Renstra/Masterplan TI yang diselenggarakan Pilar Teknotama pada tanggal 5 & 6 April lalu di hotel de Laxston Yogyakarta ini juga sudah direncanakan dengan baik. Peserta yang mendaftar dan mengikuti pelatihan ini berjumlah 3 orang yang berasal dari Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Ketiga peserta tersebut yaitu :
1. Dr. Sri Yulianto Joko Prasetyo, M.Kom
2. Dr. Kristoko Dwi Hartomo, M.Kom
3. Dr. Ir. Bistok Hasiholan Simanjuntak, M.Si
Selain sebagai dosen pengajar di UKSW, para peserta ini adalah juga sebagai peneliti pada Pusat Studi Sistem Informasi dan Pemodelan Mitigasi Tropika (SIMITRO) Universitas Kristen Satya Wacana dan juga menjabat sebagai Ketua, Sekertaris, dan Koordinator SIMITRO. Bertindak sebagai instruktur pada pelatihan ini adalah Bapak Surahyo Sumarsono, B.Eng, M.Eng.Sc. Beliau adalah kandidat dotor PhD pada University of Groningen, Netherlands di bidang Health Informatics (Telemedicine). Selain sebagai pengajar juga sebagai praktisi di bidang manajemen informasi.
Pelatihan dalam waktu dua hari ini berlangsung sangat intens, interaktif dan sangat menarik dan tidak membosankan. Antusiasme para peserta yang notabene adalah para peneliti dalam menggali infomasi dari instruktur patut diacungi jempol. Sesi terakhir dari pelatihan penyusunan renstra ini diakhiri dengan workshop secara singkat. Hal yang menarik dari evaluasi penyelenggaraan pelatihan ini adalah saat peserta memberikan form feedback yang berisi evaluasi atau penilaian peserta terhadap penyelenggaraan pelatihan. Form inilah yang dijadikan masukan bagi Pilar Teknotama dalam setiap penyelenggarannya untuk mengevaluasi diri dan menganulir kekurangan-kekurangan yang mungkin terjadi. Hal yang cukup mengagetkan adalah para peserta baik Dr. Sri Yulianto Joko Prasetyo, Dr. Kristoko Dwi Hartomo maupun Dr. Ir. Bistok Hasiholan Simanjuntak, ketiganya sangat apresiasi terhadap penyelenggaraan pelatihan ini baik dari sisi materi, pelayanan maupun instruktur dengan penilaian yang sama yaitu kategori sangat baik. Secara khusus Dr.Ir. Bistok memberikan komentar, “Instruktur sangat membantu dalam penjelasan atau memberi informasi permasalahan di lapangan”. Beliau juga memberikan komentar,”Pelayanan dipertahankan tetap terbaik”. Secara terpisah Dr. Kristoko memberikan komentar,”Secara umum sudah baik sesuai ekspektasi”. Tentu saja komentar-komentar ini akan menjadikan pemicu bagi Pilar Teknotama untuk semakin besungguh-sungguh dalam setiap penyelenggaraan pelatihannya, karena sejatinya kekurangan-kekurangan itu bisa saja muncul kapan saja.