Bagaimana Cara Sinkronisasi Dapodik 2023 | Sistem Dapodik tidak jarang mengalami masalah, seperti sinkronisasi Dapodik gagal atau error. Belum lagi masalah sertifikasi guru yang belum valid karena data di aplikasi Dapodik belum sinkron.
Baca juga: Cara Membuat Link Zoom Meeting dari Smartphone dan PC
Apa itu Sinkronisasi Dapodik?
Sinkronisasi dapodik adalah proses penyesuain data yang dikerjakan di aplikasi Dapodikdasmen dengan data di server pusat. Dengan kata lain, kita mengirimkan data terbaru ke server induk. Data yang dikirm meliputi semua data, mulai dari Sekolah, Sarpras, Peserta Didik, GTK, sampai dengan Pembelajaran. Dengan melakukan sinkronisasi, itu artinya kita telah melakukan pengiriman data terbaru atau kita memutakhirkan data yang ada di pusat. Aplikasi Dapodikdasmen dirancang semi offline. Itu artinya, setiap perbaikan data yang dilakukan oleh operator tidak otomatis terkirim ke server pusat. Data-data hanya akan dikirim secara kolektif secara online dengan memanfaatkan fitur Sinkronisasi. Bagaimana cara melakukan Sinkronisasi Dapodik adalah sebagai berikut:
- Masuklah ke Aplikasi Dapodikdasmen
- Klik Menu Validasi
- Cek semua validasi yang ada di dalamnya (Sekolah, Sarpras, Peserta Didik, GTK, Rombongan Belajar dan Pembelajaran
- Setelah semua data Valid Klik Menu Sinkronisasi
- Pilih YA ketika ada jendela persetujuan sinkronisasi dari Kepala Sekolah
- Tunggu Proses Sinkronisasi berjalan sampai dengan selesai.
Mengapa Sinkronisasi Dapodik Penting?
Berbagai program bantuan dari pemerintah seperti BOS (Bantuan Operasional Sekolah), pencairan dananya didasarkan pada hasil sinkronisasi Dapodik. Program lain seperti Program Indonesia Pintar (PIP), Sertifikasi Guru, bantuan gedung sekolah, juga berdasarkan data dari Dapodik. Inilah beberapa alasan mengapa Dapodik harus diperbarui dengan sinkronisasi. Jika aplikasi Dapodik belum sinkron maka kemungkinan besar program bantuan dari pemerintah tidak bisa disalurkan.
Pencairan dana BOS akan ditunda jika sinkronisasi Dapodik terlambat atau melewati batas waktu. Pemerintah perlu mengetahui jumlah peserta didik terkini di sekolah tersebut sebagai acuan pencairan dana BOS. Dampak dana BOS yang belum cair adalah pembiayaan operasional sekolah bisa terganggu. Apalagi, baik sekolah negeri dan swasta di Indonesia secara umum biaya operasioanalnya bergantung pada dana BOS.
Demikian cara sinkronisasi Dapodik 2023 terbaru, jangan lupa bagikan dan tuliskan komentar ya!